WA Autorespon
Siang kemarin saya dijapri oleh salah satu kawan kepala KUA di salah satu Kabupaten di provinsi Jawa Tengah. Kawan ini sudah lama kenal, asalnya Jawa Timur dan sekarang menetap di Kabupaten Batang. Kawan ini lebih muda dari saya umurnya. Baru beberapa bulan di lantik jadi kepala KUA. Dia ditempatkan di KUA yang jauh dari rumah dan daerah pegunungan. Kawan ini termasuk salah satu pioner digitalisasi arsip. Awal menjadi kepala, programnya adalah digitalisasi arsip. Saat menghubungi saya dia minta agar diinstalkan SIADIK (Sistem Informasi Arsip Digital KUA). Setelah saya instalkan SIADIK ternyata beberapa hari setelahnya ada berita di kanal berita Kemenag Kabupaten Batang yang menyebutkan bahwa ada salah satu KUA di kabupaten Batang mempunyai program unggulan yang bernama KURBAN CINTA. Saya baca berita tersebut ternyata itu adalah KUA kawan saya tadi. Program unggulan KURBAN CINTA adalah singkatan dari KUA Reban Cepat Informasi Tanggapannya. Ternyata KURBAN CINTA adalah salah satu menu yang ada di SIADIK. Menu itu adalah WA Autorespon. Memang SIADIK selain sebagai aplikasi untuk arsip digital juga tersambung dengan WA Autorespon. Menu WA Autorespon ini dimaksudkan untuk mempermudah masyarakat mendapatkan informasi secara cepat, tepat dan akurat dari KUA.
Kembali ke kawan tadi. Keberhasilan meluncurkan program unggulan KURBAN CINTA ini, kawan tadi diminta untuk mensosialisasikan program tersebut ke semua KUA se-kabupaten Batang. Kepala Kementerian Agama Kabupaten Batang mengharapkan agar semua KUA menggunakan WA Autorespon dalam menyampaikan informasi ke masyarakat. Kawan tadi japri saya minta dibuatkan media sosialisasi WA Autorespon. Dalam sekejap saya kirimkan materi tersebut karena memang saya sudah punya sejak awal saya membuat WA Autorespon.
WA Autorespon merupakan salah satu menu dalam SIADIK. Latar belakang adanya menu WA Autorespon dalam SIADIK adalah untuk mempermudah pencarian data register akta nikah. Tugas WA Autorespon adalah mencari data register akta nikah secara cepat, tepat dan akurat, tanpa harus mencari secara manual. Data register akta nikah tersebut harus sudah ada dalam SIADIK. Dulu ketika ada pelayanan duplikat buku nikah, pegawai KUA harus mencari data pada buku register akta nikah dan mencarinya perhalaman. Pencarian data register akta nikah secara manual ini membutuhkan waktu lama dan ketelitian tinggi. Dengan adanya WA Autorespon maka tugas pegawai KUA untuk mencari data register akta nikah semakin ringan. Pencarian data dilakukan oleh mesin bukan oleh tenaga manusia lagi.
Dalam prakteknya, pencarian data akta nikah dengan menggunakan WA Autorespon sangat cepat. Jika pesan yang dimasukkan sesuai dengan struktur pesan yang benar maka tidak sampai 60 detik data yang dicari akan diinformasikan oleh WA Autorespon. Inilah kelebihan WA Autorespon. Menu ini sudah saya gunakan sejak tahun 2019 dan mendapat apresiasi baik dari masyarakat yang membutuhkan informasi data akta nikah. Bahkan beberapa pengacara menyarankan agar fasilitas seperti WA Autorespon itu digunakan oleh semua instansi karena faktor kemudahan mendapatkan informasi. Sayangnya waktu itu tidak ada yang memviralkan dan saya bukan ahli media sosial untuk memviralkan berita seperti sekarang ini. Pihak Pengadilan Agama kabupaten pun waktu itu sangat tertarik untuk membuat aplikasi seperti WA Autorespon ini bahkan menanyakan anggaran pembuatan aplikasi tersebut.
Dalam perkembangannya, WA Autorespon tidak hanya digunakan untuk pencarian data register akta nikah akan tetapi saya kembangkan untuk informasi lainnya. Pengembangan menu WA Autorespon ternyata mendapat respon positif dari masyarakat. Semua informasi tentang KUA saya masukkan dalam WA Autorespon ini. Awal mula menu informasinya juga sangat sederhana. Menu yang dimasukkan harus menggunakan hesteg (#). Tanpa menggunanakn # informasi yang dimaksud tidak akan muncul. Seiring dengan perkembangan teknologi, pesan yang dimasukkan ke WA tidak lagi menggunakan #, akan tetapi hanya tekan nomor sesuai informasi yang diinginkan. Begitu terhubung dengan WA Autorespon maka akan ditampilkan menu informasi yang ada. Pengguna tinggal menekan angka yang tertera dalam pesan tersebut.
WA Autorespon memang solusi bagi masyarakat yang enggan datang ke KUA karena keterbatasan waktu atau lokasi yang jauh. WA Autorespon dapat diakses dimanapun dan kapanpun. Dulu waktu pertama kali menggunakan WA Autorespon, WA Autorespon saya hidupkan sehari semalam. Untuk antisipasi listrik padam, komputer yang ada aplikasi SIADIK (didalamnya ada menu WA Autorespon) saya kasih UPS yang kekuatannya sampai 6 jam. UPS itu juga terhubung dengan router wifi karena komputer harus selalu terhubung dengan internet. Jika listrik padam maka fasilitas WA Autorespon tetap jalan.
WA Autorespon adalah solusi tepat bagi KUA dalam pencarian data akta nikah dan informasi yang terkait dengan KUA. Memang ada website akan tetapi masyarakat sekarang lebih akrab dengan aplikasi Whatapss. Kekurangan menu WA Autorespon yang ada di SIADIK adalah ketika ada perubahan kebijakan dari pihak Whatapss maka SIADIK harus menyesuaikan dengan kebijakan tersebut. Secara umum WA Autorespon sangat bermanfaat bagi KUA untuk menyampaikan informasi yang berkaitan dengan KUA. WA Autorespon adalah solusi murah dan cerdas bagi KUA dalam merespon perkembangan informasi teknologi yang cepat, tepat dan akurat.