Hitung Cepat Pilpres 2024
Pemilihan umum tahun 2024 telah sukses dilaksanakan oleh rakyat Indonesia tanpa adanya gangguan keamanan. Sukses gelaran pesta demokrasi lima tahunan secara mulus tanpa gangguan tersebut membuat iklim berusaha di negeri ini membaik. Dari sekian pilihan yang harus dilakukan oleh rakyat Indonesia yang paling menarik adalah pemilihan presiden. Semua sudah tahu kalau pemilihan presiden kali ini diikuti oleh tiga pasangan calon yaitu paslon nomor urut 01 Anis Baswedan-Muhaimin Iskandar, paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabumingraka dan paslon nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Semua juga sudah tahu bahwa paslon yang sudah mengikuti kontestasi pemilihan presiden sebelumnya adalah Prabowo Subianto. Prabowo Subianto sudah mengikuti pemilihan presiden selama 2 kali pemilihan yaitu pilpres 2014 dan 2019. Lawan Prabowo waktu itu adalah Joko Widodo yang sekarang menjadi presiden. Dua kali kontestasi pilpres dua kali kalah. Itulah Prabowo Subianto. Sementara paslon lainnya belum pernah mengikuti kontestasi pilpres sebelumnya. Anis Baswedan pernah menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta. Begitu juga Ganjar Pranowo juga pernah menjabat sebagai gubernur Jawa Tengah.
Menurut hasil hitung cepat pemilihan presiden 2024 yang dirilis oleh beberapa lembaga survey menyatakan bahwa pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabumingraka memenangkan pemilihan presiden dan wakil presiden pada pemilu pilpres kali ini. Hasil hitung cepat itu juga menyatakan bahwa pilpres hanya berlangsung satu putaran. Gambar diatas adalah hasil sementara hitung cepat pada sore hari sekitar pukul 15.00 WIB. Menurut regulasi, lembaga survey baru boleh merilis hitung cepat dua jam setelah waktu coblosan berakhir. Coblosan selesai pukul 13.00 WIB maka pukul 15.00 WIB semua lembaga survey baru boleh mengeluarkan hasil hitung cepatnya. Mungkin tadi malam hasil hitung cepat alias quick count sudah final karena suara masuk sudah 100%. Bahkan ada salah satu lembaga survey sudah memberikan pesan melalui WA dan memberikan selamat kepada pasangan calon 02 sebagai presiden dan wakil presiden baru pada pukul 15 WIB lebih satu menit. Tidak lupa lembaga survey tersebut menyebutkan hasil hitung cepat lembaganya. Pilpres yang ramai dan panas di media sosial ternyata adem waktu coblosan. Hanya ada beberapa kejadian yang memang tidak patut dilakukan oleh semua paslon dan itu tidak mengganggu jalannya pilpres kali ini.
Semua pasangan calon presiden berkumpul di markas pemenangannya masing-masing untuk memantau penghitungan suara baik penghitungan suara dari KPU maupun hitung cepat dari beberapa lembaga survey. Reaksi pasangan calon presiden pun berbeda-beda ketika hitung cepat sudah diketahui hasilnya dan suara masuk sudah sekitar 50%. Pasangan 01 memberikan konferensi pers sebentar kemudian langsung meninggalkan sekretariat pemenangan. Pasangan 03 tidak memberikan keterangan pers apapun dan langsung meninggalkan sekretariat pemenangan. Yang memberikan keterangan dan pidato adalah pasangan 02 yang menurut hasil hitung cepat memenangkan kontestasi pilpres 2024. Pasangan 02 yang sejak awal pencalonannya penuh kontroversi memberikan keterangan dan pidato di sekretariat pemantauan hitung cepat yang bertempat di istora senayan Jakarta. Tidak lupa pendukung paslon 02 juga memenuhi istora ini. Layaknya merayakan kemenangan juga digelar musik dan dialog yang nara sumbernya adalah TKN paslon 02. Sebuah pidato kesejukan dari paslon 02 yang memberikan tanggapan terhadap hasil hitung cepat beberapa lembaga survey yaitu harus menunggu hasil penghitungan suara dari KPU dan jangan jumawa kalau menang. Semua bersaudara jangan sampai menghina, mengolok-olok paslon lainnya. Memang paslon 02 ini sejak awal mencanangkan persatuan dan persaudaraan dalam kampanyenya. Pengalaman dari pilpres sebelumnya bahwa hasil penghitungan KPU tidak jauh beda dengan hasil hitung cepat yang dilakukan oleh lembaga survey. Bedanya tipis sekali tidak sampai 2 %. Berdasarkan hasil hitung cepat pasangan 02 mendapatkan suara antara 57-60% suara. Kalau perhitungan KPU selisih maksimal 2 % maka pasangan 02 tetap sebagai pemenang dalam pilpres kali ini. Dengan meraih suara sekitar 55% suara maka dipastikan pemilihan presiden kali ini hanya satu putaran. Dengan pilpres satu putaran maka negara hemat sekitar 38 Triliun. Dalam simulasi anggaran pilpres jika satu putaran membutuhkan sekitar 38.2 T dan jika dua putaran maka dibutuhkan anggaran sekitar 70,5 T. Uang 38 T bisa digunakan untuk kegiatan lain yang bermanfaat bagi rakyat.
Berdasarkan hitung cepat juga diketahui perolehan masing-masing partai. Kali ini partai yang masuk pemerintahan adalah partai pendukung paslon 02 yaitu partai Gerindra, partai Golkar, Demokrat, PAN, PSI, Partai Gelora, PBB, Partai Garuda dan Partai Rakyat Adil Makmur (Prima). Dari hasil hitung cepat diketahui partai mana saja yang lolos ambang batas parlemen 4%. Sementara partai di luar pemerintah adalah PDI-P, PPP, Nasdem, PKB, PKS, dan Hanura. PDIP, Nasdem, PKB dan PPP semula berada di pemerintahan kali ini harus rela berada di luar pemerintah. Sementara PKS memang sejak 2014 selalu berada di luar pemerintahan.
Selamat untuk pasangan calon 02 yang menang sementara dalam hitung cepat lembaga survey. Semoga amanah. Semoga Indonesia tambah maju.